PENTINGNYA MELAKUKAN SURVEY BISNIS PENTINGNYA MELAKUKAN SURVEY BISNIS - SUARA HARIAN OTO BEMO BERODA TIGA
Suara Harian Oto Bemo Beroda Tiga

Komunikasi, Media Ilmu & Pengetahuan Umum Blogging

Langsung ke konten utama

"OTO BEMO.. OTO BEMO.. BERODA TIGA .. TEMPAT BERHENTI.. DITENGAH TENGAH KOTA..PANGGIL NONA..PANGGIL NONA..NAIK KERETA..NONA BILANG..TIDAK PUNYA UANG.. JALAN KAKI SAJA"

PENTINGNYA MELAKUKAN SURVEY BISNIS

Apakah yang Anda ketahui soal survei? Survei adalah kegiatan untuk melakukan penelitian atau pemeriksaan dengan cara kompeherensif. Survei dapat dilakukan melalui wawancara langsung maupun online dengan sistem kuisioner. 

Apa sih gunanya Anda harus capek – capek survei? Tentu Anda ingin tahu informasi terbaru dalam masyarakat untuk kemajuan perusahaan Anda. Anda yang melakukan survey bisnis berarti menampung suara pelanggan baik keinginan atau ketidakpuasan terhadap perusahaan. Uneg – uneg pelanggan bisa tersalurkan melalui survey itu. Nah, keuntungan untuk perusahaan Anda melalui survei bisnis yaitu segmentasi pasar dilakukan secara maksimal, target pemasaran semakin lebih luas dengan peluang yang ada, posisi usaha dapat dibidik, dan tentu Anda akan lebih fokus pada promosi produk serta sistem manajemen yang lebih efisien. Apa saja sih informasi yang akan didapat? 

Informasi berbanding lurus dengan pertanyaan. Informasi yang didapat itu relatif sesuai keinginan dan kebutuhan Anda. Kalau Anda ingin sukses pastinya Anda harus mengutamakan kepuasan pelanggan. Masih ingat pasti dengan kata – kata, pembeli adalah raja! So, Anda perlu memberikan servis terbaik untuk pelanggan. Pastinya kalau pelanggan senang dan puas semua dagangan Anda bisa laku keras. Nah, dari mana Anda tahu si pelanggan puas? Ya pastinya dengan survey kepuasan pelanggan. Faktor apa saja sih yang membuat Anda harus melakukan survei tersebut? Saya akan bagikan jawabannya di artikel ini. 

1. Mengetahui kualitas produk Seberapa baguskah perusahaan Anda menurut pelanggan? Baikkah atau justru buruk? Utamanya pada produksi yang Anda keluarkan. Bagaimana kualitas produk Anda itu? Apa kualitas produk Anda bisa menarik minat si pelanggan atau tidak. Menarik minat pasti membuat laris produk Anda, tapi harga juga menjadi pertimbangan mereka. 

2. Penilaian penjualan perusahaan Sudah berapa banyak produk Anda terjual? Apa sampai mengghabiskan stok atau Cuma beberapa lusin saja? Anda bisa melakukan survey bisnis itu sendiri. Anda juga melihat target yang bisa Anda capai dipasar dengan sistem survey ini. Sudah pasti kalau pelanggan puas pasti banyak pembeli produk Anda. 

3. Evaluasi produk Tidak ada manusia yang sempurna, yang ada berusaha menyempurnakan. Kalau manusia saja tidak sempurna apalagi hasil yang diciptakan. Nah, itu yang membuat Anda harus melakukan survey bisnis untuk mengetahui kekurangan produk Anda sampai membuat pelanggan merasa tidak puas. Solusinya Anda bisa mengembangkan inovasi baru untuk memperbaikinya. 

4. Mengetahui kemampuan pesaing Kepuasan pelanggan bisa sebanding dengan kekuatan pesaing Anda. Kalau pelanggan puas dengan produk Anda sudah pasti pesaing akan sulit mencari perhatian pelanggan Anda. Tidak hanya ke pelanggan sendiri loh, Anda juga bisa melakukan survei ke pelanggan pesaing. Tentu untuk tahu kelebihan pesaing dibanding Anda. Anda baru menjalankan bisnis atau baru saja berkembang? Survey bisnis ini sangat tepat untuk Anda lakukan. Tentunya supaya perusahaan Anda bisa tahu dari segi apa pelanggan merasa tidak puas. Selain itu, Anda juga bisa menciptakan inovasi baru yang pastinya akan diminati.  Strategi-mendapatkan-venture-capital


Bagaimana Reaksi Anda Tentang Artikel Ini?

Komentar

POPULAR POST

IMAM AL GHOZALI JELASKAN MUSIK DAN TARIAN PARA SUFI

Musik dan tarian para sufi dijelaskan oleh Imam Al Ghazali. Hukum musik dan tarian tergantung bagaimana keduanya digunakan. Sedangkan bagi kaum sufi, musik dan tarian yang mereka lakukan merupakan sepenuhnya bersifat keagamaan. Imam Al-Ghazali dalam kitabnya berjudul Kimia-i Sa'adah menjelaskan, para sufi memanfaatkan musik untuk membangkitkan cinta yang lebih besar kepada Allah dalam diri mereka. Dan dengan bermusik, para sufi kerap mendapatkan penglihatan dan kegairahan rohani. Maka dalam hal ini, hati para sufi menjadi sebersih perak yang dibakar di dalam tungku. Mencapai suatu tingkat kesucian yang tak akan pernah bisa dicapai oleh sekadar hidup prihatin walau seberat apapun. Baca Juga :  Kharomah-sayidah-nafsiah-dan-wali-allah Para sufi kemudian menjadi sedemikian sadar akan hubungannya dengan dunia rohani. Sehingga mereka kehilangan segenap perhatiannya akan dunia ini dan kerap kali kehilangan kesadaran indriawi. Meskipun demikian, para calon sufi dilarang ikut ambil bagian d