Seorang murid bertanya pada gurunya.
Murid : Guru berilah nasehat tentang amalan yang terbaik untuk kami.
Guru Sufi : Amalan yang terbaik untukmu adalah menurut tingkat dirimu.
Jika engkau seorang penakut, amalan terbaikmu adalah berkata benar di hadapan penguasa yang zalim atau berjalan di jalan Allah.
Jika dirimu mempunyai dendam dan teraniaya, amalan terbaikmu adalah memaafkan dan menjalin silaturrahmi.
Jika engkau anak durhaka, sebaik-baik amalan perbuatanmu adalah berbakti kepada kedua orang-tua dan jika kedua orang tuamu wafat selalu mendo’akan mereka.
Jika dirimu senang bertengkar dan berdebat, amalan yang terbaik bagimu adalah tawadlu dan mengurangi bicara.
Jika engkau tamak dan bakhil, amalan terbaikmu adalah menjadi seorang dermawan dan selalu bersedekah. Baca Juga : Agama-dimasa-depan
Jika dirimu pemalas, amalan yang terbaik bagimu adalah shalat di awal waktu dan tidak meninggalkan shalat malam.
Jika engkau suka bergunjing, amalan utama terbaikmu adalah sibuk berdzikir.
Jika dirimu riya dan sombong, amalan perbuatan terbaikmu adalah berlatih zuhud dan berpuasa.
Jika engkau menderita, amalan yang terbaik bagimu adalah bersabar.
Jika dirimu seorang yang kaya, amalan utama dan terbaik bagimu adalah bersyukur dan selalu bersedekah.
Jika engkau miskin, amalan terbaikmu adalah rajin berusaha.
Jika dirimu pintar, amalan terbaikmu adalah mengajarkan.
Jika engkau bodoh, amalan yang terbaik untukmu adalah diam.
Nasehat yang terbaik adalah Pemberi nasehat yang ikhlas di saat yang tepat. Wallahu a'lam
Bagaimana Reaksi Anda Tentang Artikel Ini?
Komentar
Posting Komentar
SILAKAN KOMENTAR SESUAI TOPIK.....