PERTEMUAN HABIB ANIS SOLO DAN GURU SEKUMPUL PERTEMUAN HABIB ANIS SOLO DAN GURU SEKUMPUL - SUARA HARIAN OTO BEMO BERODA TIGA
Suara Harian Oto Bemo Beroda Tiga

Komunikasi, Media Ilmu & Pengetahuan Umum Blogging

Langsung ke konten utama

"OTO BEMO.. OTO BEMO.. BERODA TIGA .. TEMPAT BERHENTI.. DITENGAH TENGAH KOTA..PANGGIL NONA..PANGGIL NONA..NAIK KERETA..NONA BILANG..TIDAK PUNYA UANG.. JALAN KAKI SAJA"

PERTEMUAN HABIB ANIS SOLO DAN GURU SEKUMPUL

Pertemuan Habib Anis Solo dan Guru Sekumpul yang Menggetarkan Hati

Sosok Habib Anis bin Habib Alawy Al Habsy Solo dan Guru Sekumpul (KH Muhammad Zaini Abdul Ghani) adalah dua ulama’ waliyullah yang luar biasa. Keduanya mengajarkan kebijaksanaan hidup. Dari keduanya, jutaan manusia mengambil hikmah dan lelaku hidup yang sangat berguna dalam hidup sehari-hari.

Kisah pertemuan dua ulama’ besar ini berlangsung tak bisa dihitung secara fisik. Tapi sekitar tahun 1970-an, Guru Sekumpul pernah sowan di Majelis Ilmu Gurawan, Pasar Kliwon, Solo, asuhan Habib Anis Solo. Sowannya dalam rangka mau minta ijazah kitab maulid. Kisah ini diceritakan Ustadz Abdillah, salah satu santri Habib Anis.

Saat itu, Habib Anis masih berdagang di Pasar Klewer. Seperti biasa, sekitar pukul 11.30 WIB, Habib Anis dengan pakaian pedagang dan mengendarai vespa pulang untuk mengajar majelis ilmu. Kepulangan Habib Anis diketahui oleh Guru Sekumpul, tapi beliau tidak mengetahui kalau yang mengendarai vespa itu adalah Habib Anis, sosok guru yang sedang dicarinya.

Begitu sampai Masjid Riyadh, Habib Anis berganti pakaian dan muncul ke majelis dengan pakaian siap mengajar ilmu. Saat itulah, Guru Sekumpul belum sempat mengatakan apa saja, Habib Anis langsung berkata:

“Anda mau minta 10 kitab maulid dan diijazahi.”

Mendengar perkataan tersebut, Guru Sekumpul bergetar hatinya. Bertemu dengan sosok kekasih Allah yang sangat dirindukannya.

Majlis Gurawan asuhan Habib Anis ini dikunjungi ratusan para kekasih Allah. Ribuan jama’ah selalu hadir tanpa henti.


Kisah berikutnya terjadi saat Habib Anis dan rombongan menuju Martapura untuk menghadiri acara Maulid Simthudduror. Ketika pesawat melintas di atas pulau Banjar, Martapura, Habib Anis melihat puluhan ribu santri menghadiri acara maulid. Suara lantunan terbang para santri Guru Sekumpul terdengar keras dari pesawat yang membawa rombongan. Baca Juga : Bagaimana-sih-hijrah-ala-sufi

“Coba berhenti (Saat itu seolah-olah pesawat yang tumpangi juga berhenti). Lihat di bawah ada ribuan orang menabuh terbang.” kata Habib Anis.

Sampai di bandara, banyak sekali rombongan penjemput. Oleh Habib Anis, rombongan dibagi menjadi beberapa bagian, sehingga tiap mobil bisa bermanfaat semua. Ini dilakukan Habib Anis untuk menyenangkan tuan rumah dan rombongan penjemput. 

Ketika dua waliyullah ini membaca Maulid bersama-sama, para jama’ah bergetar hatinya. Semua merasakan hadirnya Rasulullah SAW. Penulis: Mukhlisin.


Bagaimana Reaksi Anda Tentang Artikel Ini?

Komentar

POPULAR POST

SUARA RAKYAT ADALAH SUARA TUHAN CARANYA MEMBANGUN JARINGAN PARTAI POLITIK PENGUSUNG PEMILUKADA 2018

“Vox Populi Vox Dei.” Suara Rakyat adalah Suara Tuhan, suatu pernyataan yang cukup populer di masa pence-rahan (renaesance), ketika  rakyat mulai berani menggugat hegemoni penguasa absolut. Pada saat itu, slogan perlawanan ini memang cukup mengena. Sebab yang dihadapi adalah penguasa otoriter yang menyamakan dirinya dengan Tuhan, atau merasa mendapat hak istimewa dari Tuhan untuk menguasai segenap aspek kehidupan manusia. Dalam perkembangannya, semboyan tersebut, menjadi pupuk perangsang tumbuhnya ide-ide demokrasi atau paham kedaulatan rakyat. Dewasa ini, kalimat dengan empat kata itu, juga masih kerap terdengar nyaring. Maklum, hingga saat ini, demokrasi masih dianggap konsep terbaik penyelenggaraan kekuasaan negara, dan hampir sebagian besar negara di dunia menyatakan dirinya sebagai negara demokrasi. Rakyat sebagai pemilik kedaulatan pun naik daun. Aspirasi dan keinginan rakyat menjadi amat bertuah, sehingga jadi obyek buruan para pihak yang berambisi menguasai negara...

KEISTIMEWAAN IMAM HADDAD RA PENCIPTA RATIB AL HADDAD

Keistimewaan Imam Haddad RA, Pencipta Ratib Al Haddad 1. Imam Abdullah Al-Haddad bin Alwi bin Muhammad bin Ahmad bin Abdullah bin Muhammad bin Alwi bin Ahmad bin Abu Bakar bin Ahmad bin Muhammad bin Abdullah bin al-Faqih Ahmad bin Abdurrahman bin Alwi bin Muhammad Shahibu Marbath bin Ali Khali` Qasam bin Alwi bin Muhammad bin Alwi bin Ubaidillah bin Ahmad al-Muhajir bin Isa bin Muhammad bin Ali al-Uraidhi bin Ja`far ash-Shadiq bin Muhammad al-Baqir bin Ali Zainal Abidin bin al-Husain bin Ali bin Abi Thalib, suami Fathimah az-Zahra binti Rosulillah SAW. 2. Al-Arifbillah Quthbil Anfas Al-Imam Habib Umar bin Abdurrohman Al-Athos ra. mengatakan, “Al-Habib Abdullah Al-Haddad ibarat pakaian yang dilipat dan baru dibuka di zaman ini, sebab beliau termasuk orang terdahulu, hanya saja ditunda kehidupan beliau demi kebahagiaan umat di zaman ini (abad 12 H)”. 3. Al-Imam Arifbillah Al-Habib Ali bin Abdullah Al-Idrus ra. mengatakan, “Sayyid Abdullah bin Alwy Al-Haddad adalah Sultan ...