CARA ANTISPASI TERHADAP PLAGIAT ARTIKEL : SUPAYA TIDAK BISA DICOPY PASTE CARA ANTISPASI TERHADAP PLAGIAT ARTIKEL : SUPAYA TIDAK BISA DICOPY PASTE - SUARA HARIAN OTO BEMO BERODA TIGA
Suara Harian Oto Bemo Beroda Tiga

Komunikasi, Media Ilmu & Pengetahuan Umum Blogging

Langsung ke konten utama

"OTO BEMO.. OTO BEMO.. BERODA TIGA .. TEMPAT BERHENTI.. DITENGAH TENGAH KOTA..PANGGIL NONA..PANGGIL NONA..NAIK KERETA..NONA BILANG..TIDAK PUNYA UANG.. JALAN KAKI SAJA"

CARA ANTISPASI TERHADAP PLAGIAT ARTIKEL : SUPAYA TIDAK BISA DICOPY PASTE

Saat ini mulai muncul beberapa kasus plagiarisme yang menjadi keprihatinan kita semua. Hal ini tentu saja perlu menjadi perhatian kita, Oleh karena itu tulisan mengenai plagiarisme menjadi salah satu hal yang penting dipahami oleh semua orang, untuk menghindarkan diri dari praktik-praktik plagiat. Menghormati, mengakui dan memberikan penghargaan atas karya orang lain menjadi satu keharusan dalam memproduksi karya tulis. 

Kita ketahui bersama bahwa ilmu pengetahuan dikembangkan berdasarkan pada ilmu pengetahuan yang sudah ada sebelumnya. Sehingga tidak perlu ragu-ragu bagi siapapun ketika menyusun karya ilmiah/karya tulis dan artikel konten, menyebutkan sumber rujukan. Hal ini harus dipahami sebagai kejujuran intelektual yang tidak akan menurunkan bobot karya tulisan kita. Sebutkanlah dengan jujur, sumber rujukan yang kita gunakan, atau melakukan kutipan, sehingga akan terlihat jelas, bagian mana dari karya kita yang merupakan ide atau gagasan orang lain, dan yang mana yang merupakan ide atau gagasan kita sendiri. Dengan demikian, pemahaman ini sebagai pegangan bagi kita untuk tidak melakukan tindakan plagiat.

Ruang Lingkup Plagiarisme
Berdasarkan beberapa definisi plagiarisme di atas, berikut ini diuraikan ruang lingkup plagiarisme:
  1. Mengutip kata-kata atau kalimat orang lain tanpa menggunakan tanda kutip dan tanpa menyebutkan identitas sumbernya.
  2. Menggunakan gagasan, pandangan atau teori orang lain tanpa menyebutkan identitas sumbernya.
  3. Menggunakan fakta (data, informasi) milik orang lain tanpa menyebutkan identitas sumbernya.
  4. Mengakui tulisan orang lain sebagai tulisan sendiri.
  5. Melakukan parafrase (mengubah kalimat orang lain ke dalam susunan kalimat sendiri tanpa mengubah idenya) tanpa menyebutkan identitas sumbernya.
  6. Menyerahkan suatu karya ilmiah yang dihasilkan dan /atau telah dipublikasikan oleh pihak lain seolah-olah sebagai karya sendiri.
Tipe Plagiarisme
Menurut Soelistyo (2011) ada beberapa tipe plagiarisme:
  1. Plagiarisme Kata demi Kata (Word for word Plagiarism). Penulis menggunakan kata-kata penulis lain (persis) tanpa menyebutkan sumbernya.
  2. Plagiarisme atas sumber (Plagiarism of Source). Penulis menggunakan gagasan orang lain tanpa memberikan pengakuan yang cukup (tanpa menyebutkan sumbernya secara jelas).
  3. Plagiarisme Kepengarangan (Plagiarism of Authorship). Penulis mengakui sebagai pengarang karya tulis karya orang lain.
  4. Self Plagiarism. Termasuk dalam tipe ini adalah penulis mempublikasikan satu artikel pada lebih dari satu redaksi publikasi. Dan mendaur ulang karya tulis/ karya ilmiah. Yang penting dalam self plagiarism adalah bahwa ketika mengambil karya sendiri, maka ciptaan karya baru yang dihasilkan harus memiliki perubahan yang berarti. Artinya Karya lama merupakan bagian kecil dari karya baru yang dihasilkan. Sehingga pembaca akan memperoleh hal baru, yang benar-benar penulis tuangkan pada karya tulis yang menggunakan karya lama.
Mengapa Plagiarisme Terjadi
Beberapa tindakan plagiat terjadi di sekitar kita. Tentu saja hal ini cukup menjadi perhatian kita semua, sehingga menjadi sangat penting bagi kita untuk mengantisipasi tindakan ini. Tindakan plagiat akan mencoreng dan memburamkan dunia akademis kita dan tidak berlebihan jika plagiarisme dikatakan sebagai kejahatan intelektual. Ada beberapa alasan pemicu atau faktor pendorong terjadinya tindakan plagiat yaitu:
  1. Terbatasnya waktu untuk menyelesaikan sebuah karya ilmiah yang menjadi beban tanggungjawabnya. Sehingga terdorong untuk copy-paste atas karya orang lain.
  2. Rendahnya minat baca dan minat melakukan analisis terhadap sumber referensi yang dimiliki.
  3. Kurangnya pemahaman tentang kapan dan bagaimana harus melakukan kutipan.
  4. Kurangnya perhatian dari guru ataupun dosen terhadap persoalan plagiarisme.
Apapun alasan seseorang melakukan tindakan plagiat, bukanlah satu pembenaran atas tindakan tersebut.

Kami sudah menjelaskan sekelumit tulisan plagiat yang dimaksud ini kedengarannya sederhana dan masif dan saya yakin bahwa anda sudah mengalami beberapa permintaan pencabutan duplicate content yang sukses dengan berbagai cara. Untuk mengetahui lebih lanjut sebagian besar website dan blog punya formulir kontak, alamat email atau nomor telepon yang mereka cantumkan di website dan diblognya. Cobalah kontak dari sana saja terlebih dahulu.

Bagaimanapun juga, akan lebih baik jika anda memulai dari cara yang “baik-baik” terlebih dahulu. Cobalah untuk menginformasikan website bahwa konten anda telah dicuri walaupun tanpa berniat jahat, coba memberikan tautan ke konten asli milik anda yang diplagiat, dan meminta mereka untuk segera turunkan duplicate content mereka untuk menghindari penalti Google dan dampak buruk lain yang mungkin terjadi jika duplicate content itu dibiarkan terus.

Jika si pengembang website dan blog lambat dalam menanggapi, atau jika permintaan anda yang masuk akal itu diabaikan begitu saja, pilihan lain adalah coba menghubungi provider hosting si website dan si blognya. Ada beberapa website gratis yang dapat membantu anda untuk mendapat informasi ini seperti Who’s Hosting di mana anda tinggal mengetikkan URL dari situs yang melakukan plagiat itu.

Begitu anda punya informasi dari web hosting itu, coba ikuti langkah yang sama seperti yang telah disebutkan sebelumnya untuk menghubungi mereka dan laporkan pelanggaran kontennya seperti apa, kronologi dan lain-lain. Sebagian besar layanan web hosting melakukan pekerjaan dengan baik. Mereka mampu menanggapi dengan cepat, dan dalam banyak kasus mencatat keseluruhan website apa saja yang melakukan hal buruk itu. Saya sarankan kepada anda untuk mencegah plagiat tersebut, ambil langkah sebagai berikut : 

1. Manfaatkan Google Tools Dan Memasang Plugin DCMA

Jika Anda sadar kalau orang lain menuai semua keuntungan dari lalu lintas atau website traffic berdasarkan peringkat Google dengan menggunakan konten curian yang sebenarnya milik Anda, jika anda tahu mereka memang berniat buruk, anda langsung saja mengajukan keluhan DMCA terhadap mereka menggunakan Google Search Console.

Jika Google setuju dengan keluhan yang anda ajukan tersebut, mereka akan menghapus duplicate content itu dari mesin pencari, sehingga keuntungan mereka berbalik ke Anda.Google akan meminta sedikit informasi dalam bentuk bukti nyata karena mereka ingin memastikan bahwa tindakan mereka benar soal penghapusan konten tersebut.

Luangkan waktu Anda, mereka membutuhkannya agar Anda bisa memberi mereka semua informasi dalam membangun kasus anda. Penting untuk dicatat bahwa permintaan penghapusan Google hanya per halaman saja, jadi tergantung pada berapa jumlah halaman dari konten yang telah disalin, bersiaplah untuk meluangkan waktu cukup banyak dalam tahap satu ini.

Ketahui lebih lanjut soal cara teraman mendaftarkan dan menurunkan duplicate konten Anda melalui DMCA lewat panduan lengkapnya DMCA User yang  ada diinternet.

2. Tambahkan Watermark dan Canonical ke Konten

Mengenai watermark, ini cara yang sebenarnya sifatnya tidak langsung menurunkan duplicate content tapi lebih ke tindakan pencegahan dan tracking. Jika Anda membuat image atau gambar maupun foto di konten posting Anda, tambahkanlah logo atau tulisan nama brand Anda di bagian tertentu agar plagiator berpikir dua kali sebelum menduplikasinya.

Soal self referential, hal ini bisa menciptakan perlindungan tambahan terhadap plagiator konten yang mencuri kredit SEO dari konten Anda. Cobalah untuk tambahkan self-referential rel=canonical link ke posting-an Anda. Ini sebenarnya merupakan canonic attribute yang mengarah ke URL yang sudah ada. Ini bisa menggagalkan upaya beberapa plagiator.

Meskipun tidak semua plagiator akan menyatukan kode HTML lengkap dari materi sumber mereka atau posting asli Anda, beberapa akan melakukannya.

Self-referential akan memastikan versi situs Anda mendapat kredit sebagai konten original. Contoh kodenya seperti ini:

<link rel=“canonical” href=https://otobemoberodatiga.blogspot.com/2021/03/bagaimana-sikap-ulama-terhadap-kalimat />

3. Cara Agar Artikel Tidak Bisa DiCopy Paste

Untuk mengatur agar postingan tidak dapat disalin atau dicopy paste, caranya cukup mudah. Anda hanya perlu menambahkan beberapa kode script ke dalam html template anda. Untuk lebih jelasnya, silahkan ikuti langkah-langkah berikut ini. 

1. Buka akun blogger anda. 

2. Pilih menu thema dan klik edit html. 

3. Cari kode </head> dan letakkan kode berikut ini di atasnya. 

<script type="text/javascript">if (typeof document.onselectstart!="undefined") {document.onselectstart=new Function ("return false");}else{document.onmousedown=new Function ("return false");document.onmouseup=new Function ("return true");}</script >

4. Silahkan simpan kembali template anda. 

Setelah script terpasang, anda bisa mengetesnya langsung dengan mencoba menyalin salah satu artikel di blog anda. Hasilnya, artikel pun sudah tidak bisa lagi dicopy paste.

Namun harap diketahui bahwa penerapan ini mungkin kurang cocok diterapkan pada blog yang membahas tentang tutorial blogging yang berisikan kode-kode script. Jika ingin agar blockquote untuk kode-kode script pada artikel anda tetap bisa disalin, anda bisa gunakan saja kode CSS berikut ini dan letakkan di atas kode ]]></b:skin> atau </style>

.post { -webkit-touch-callout:none; -webkit-user-select:none; -khtml-user-select:none; -ms-user-select:none; -moz-user-select:none; }

.post blockquote,.post pre,.post code { -webkit-touch-callout:text; -webkit-user-select:text; -khtml-user-select:text; -ms-user-select:text; -moz-user-select:text; }

4. Cara Membuat Link Sumber Otomatis Saat Artikel DiCopy Paste

Untuk membuat Link Sumber Otomatis muncul saat artikel dicopas, caranya cukup mudah. Anda hanya perlu menambahkan beberapa kode script ke dalam html template anda. Untuk lebih jelasnya, silahkan ikuti langkah-langkah berikut ini. 

1. Buka akun blogger anda. 

2. Pilih menu thema dan klik edit html. 

3. Cari kode </body>  dan letakkan kode berikut ini di atasnya. 

<script type='text/javascript'>

//<![CDATA[

// Copy Text

function nocopas(){var e=window.getSelection();pagelink="<br/><br/>Link Sumber: "+document.location.href,copytext=e+pagelink,newdiv=document.createElement("div"),newdiv.style.position="absolute",newdiv.style.left="-99999px",document.body.appendChild(newdiv),newdiv.innerHTML=copytext,e.selectAllChildren(newdiv),window.setTimeout(function(){document.body.removeChild(newdiv)},100)}document.addEventListener("copy",nocopas);

//]]>

</script>

4. Silahkan simpan kembali template anda. 

Setelah script terpasang, anda bisa mengetesnya langsung dengan mencoba manyalin salah satu artikel di blog anda. Hasilnya, link sumber pun akan otomatis muncul di bagian bawah artikel yang disalin tersebut. Demikian. Semoga bermanfaat. Baca Juga : Apa-itu-ssl-pentingkah-ssl-untuk-website



Bagaimana Reaksi Anda Tentang Artikel Ini?

Komentar

POPULAR POST

BIOGRAFI HANIF DHAKIRI : KABINET INDONESIA KERJA JABATAN MENTERI KETENAGAKERJAAN

Biografi Hanif Dhakiri. Saat ini ia dikenal sebagai seorang tokoh politikus Indonesia. Ia pernah menjadi anggota DPR menjadi Menteri Ketenagakerjaan serta Menteri Olahraga pada masa pemerintahan Presiden Joko Widodo. Berikut biografi Hanif Dhakiri beserta profil dan biodata lengkapnya. Biografi Hanif Dhakiri Daftar Isi Biodata Hanif Dhakiri Nama Lengkap : Muhammad Hanif Dhakiri, S.Ag., M.Si. Lahir : Semarang, 6 Juni 1972 Orang Tua : H Zuhri Maksum (ayah), Hj. Siti Hafsoh (ibu) Istri : Marifah Hanif Dhakir Anak : Nabila Setia Izzati, Neilan Setia Izzata, Nameera Setia Izzati Agama : Islam Pekerjaan : Politikus, Menteri Ketenagakerjaan, Plt. Menteri Olahraga Biografi Hanif Dhakiri Hanif Dhakiri dilahirkan di Semarang pada tanggal 6 Juni 1972. Ayahnya bernama H Zuhri Maksum dan ibunya bernama Hj. Siti Hafsoh. Keluarga Hanif Dhakiri bisa dibilang pas-pasan. Ayah Hanif bekerja sebagai guru agama islam yang mengajar sekolah dasar. Dan ibunya diketahu...

DIATAS LANGIT MASIH ADA LANGIT

“Di atas langit masih ada langit” merupakan ungkapan yang sering digunakan untuk mengingatkan kita agar tidak berlaku sombong atas apa yang kita miliki, baik itu kekayaan, kecantikan, ketampanan, dan kepintaran. Hal-hal yang bersifat duniawi memang seringkali menjadi sebab seseoang untuk berlaku sombong. Padahal kita tidak berhak berlaku sombong, karena sesungguhnya apa yang kita miliki  hanyalah titipan dari Allah yang seharusnya kita jaga sebaik-baiknya. Kita tidak pernah tahu sampai kapan semua yang kita miliki akan menjadi milik kita, sehingga kita tidak boleh menyombongkannya. Orang-orang kaya bisa bangkrut dan menjadi miskin, orang yang  cantik dan tampan akan bertambah tua, lalu apa yang hendak kita sombongkan?   Penyebab sifat sombong yang ada dalam diri kita adalah karena kita seringkali merasa lebih baik dari orang lain, kita selalu merawa t bahwa kedudukan kita lebih tinggi, kita pun seringkali merasa lebih cantik dari orang lain. Hal-hal semacam inil...

MENGAPA GOSIP DIKANTOR MEMBUNUH PRODUKTIVITAS

Mengapa Gosip di Kantor Membunuh Produktivitas? Bermula dari satu hal, satu orang ke orang lainnya lambat laun sebuah infomasi terus bertambah kontennya. Informasi tersebut akhirnya berubah menjadi gosip. Gosip di kantor merupakan hal yang tidak bisa dipastikan kebenarannya. Seringkali hal tersebut justru dimulai dari rasa iri hati, frustrasi, kurang percaya diri, bahkan yang terburuk adalah candaan semata. Itu tentu saja berdampak sangat buruk. Tidak hanya bagi orang yang menjadi bahas pembicaraan, namun juga bagi pembicara. Jika diibaratkan dengan sepasang kayu dan paku. Paku sebagai rumor buruk yang Anda bicarakan dan kayu sebagai orang yang dibicarakan. Anda memukulkan paku tersebut kepada kayu hingga menyakitinya. Bahkan meskipun Anda telah mencabut paku tersebut, lubang tersebut masih saja tersisa. Seperti inilah luka yang diakibatkan oleh rumor buruk yang Anda perbuat terhadap seseorang. Membicarakan hal buruk mengenai sesama kita dapat menyebabkan sakit hati bagi s...

BIOGRAFI MAHFUD MD : KABINET INDONESIA MAJU JABATAN MENKO POLHUKAM

Biografi Mahfud MD. Beliau dikenal sebagai seorang politisi dan juga akademisi di bidang ilmu hukum. Mahfud MD pernah menjabat sebagai Ketua Mahkamah Konstitusi Indonesia dan juga menjabat posisi menteri di era pemerintahan presiden Abdurrahman Wahid atau Gusdur. Kini ia menjabat sebagai Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan dimasa pemerintahan Presiden Joko Widodo. Berikut kami sajikan profil dan biografi Mahfud MD secara singkat berserta Biodata. Daftar Isi Biodata Mahfud MD Biografi Mahfud MDNama : Prof. Dr. Mohammad Mahfud MD., S.H., S.U Lahir : Madura, Jawa Timur, 13 Mei 1957 Agama : Islam Orang Tua : Mahmodin (ayah), Suti Khadidjah (ibu) Istri : Zaizatoen Nirhajati Anak : Mohammad Ikhwan Zein, Vina Amalia, dan Royhan Akbar Profesi : Akademisi dan Politisi Biografi Mahfud MD Beliau terlahir dengan nama lengkap Mohammad Mahfud dikenal dengan nama Mahmud MD. dilahirkan pada 13 Mei 1957 di Omben, Sampang Madura. Ia merupakan anak dari pas...

PDAM KOTA PONTIANAK DIKUNJUNGI BAPAK DIRJEN PU CIPTA KARYA

BAPAK DIRJEN PU CIPTA KARYA : BUDI YUWONO (Berdiri Posisi Tengah) Jumat 7 Februari 2009 Kunjungan bapak Dirjen PU Cipta Karya di PDAM Kota Pontianak tidak lain melihat kondisi PDAM Kota Pontianak lebih dekat, sebab kantor PDAM Kota beralamat di Jalan Imam Bonjol No 430 Pontianak, sebelumnya dibangun kantor PDAM dulu kantor PSAB tempat beliau bekerja sebagai pejabat struktur di PSAB tahun delapan puluhan, jadi pak Dirjen mendatangi hanya PDAM hanya reuni dan kata pepatah kuno apabila sudah minum air sungai kapuas maka pasti kembali. Selain itu kunjungan Pak Dirjen tak lepas melihat kesiapan PDAM Kota Pontianak mendapat bantuan Pemerintah Pusat melalui APBN senilai 50 Milyar berupa pipa transmisi air baku. Pak Dirjen PU Cipta Karya ; Budi Yuwono sedikit memberikan arahan kepada Direksi PDAM Kota Pontianak, katanya PDAM Kota Pontianak jangan pandai naik tariff saja yang lebih penting turun NRW atau kehilangan air PDAM baik secara komersial losses maupun fisikal losses dan coba liha...