PERTIMBANGKAN DALAM MEMBUAT LOGO MERUPAKAN BENTUK EKSPERSI PERTIMBANGKAN DALAM MEMBUAT LOGO MERUPAKAN BENTUK EKSPERSI - SUARA HARIAN OTO BEMO BERODA TIGA
Suara Harian Oto Bemo Beroda Tiga

Komunikasi, Media Ilmu & Pengetahuan Umum Blogging

Langsung ke konten utama

"OTO BEMO.. OTO BEMO.. BERODA TIGA .. TEMPAT BERHENTI.. DITENGAH TENGAH KOTA..PANGGIL NONA..PANGGIL NONA..NAIK KERETA..NONA BILANG..TIDAK PUNYA UANG.. JALAN KAKI SAJA"

PERTIMBANGKAN DALAM MEMBUAT LOGO MERUPAKAN BENTUK EKSPERSI

Logo merupakan sebuah simbol yang dirancang untuk mewakili karakter dan menjadi identitas dari sebuah perusahaan. Logo merupakan bentuk ekspresi dan bentuk visual dari konsepsi perusahaan, produk, organisasi, maupun institusi serta merupakan simbol visual yang memiliki bentuk yang berasal dari nilai strategis perusahaan yang bersangkutan. Pengertian logo menurut Jefkins, (1995:367) logo ialah ;

“Logo adalah presentasi, sosok atau penampilan visual yang senantiasa dikaitkan dengan organisasi tertentu sebagai bentuk identitas dan bagian identitas perusahaan”. Sebagai bagian identitas perusahaan, logo ibarat bagian tubuh yang mampu mengutarakan isi hati produk atau perusahaan. Dari sisi pemasaran, logo mempunyai fungsi pembeda produk dengan produk lainnya. 

Menurut pakar corporate identity David E. Carter dalam buku ”Pengantar Desain Komunikasi Visual” (Kusrianto, 2007) setidaknya logo perusahaan harus memiliki karakter tertentu, menyangkut ; Original dan Destinctive, Legible,Simple, Memorable, Easly associated with the company, dan Easly adaptable for all grhapic media yang mudah di aplikasikan ke berbagai media, untuk menghindari kesulitan dalam penerapan.

Di dalam membuat sebuah logo, tentunya banyak hal-hal yang perlu diperhatikan hingga tujuan awal pembuatan logo tersebut dapat tercapai.

Menurut  David E Carter, pakar Corporate Identity, dan penulis buku “The Big Book of Logo" jilid 1, 2, dan 3 dari Amerika, pertimbangan-pertimbangan tentang logo yang baik itu harus mencakup beberapa hal sebagai berikut:

Original dan distinctive, atau memiliki ciri yang khas, unik, memiliki daya pembeda yang jelas dengan logo lain.

Legible, atau memiliki tingkat keterbacaan yang tinggi ketika diaplikasikan ke dalam berbagai ukuran dan media promosi yang berbeda-beda.

Simple atau sederhana, artinya mudah ditangkap dan dimengerti dalam waktu yang relatif singkat.

Memorable, atau mudah diingat karena keunikannya dalam waktu yang relatif lama.
Easy associated with the Company, dimana logo yang baik mudah untuk dihubungkan atau diasosiasikan dengan jenis usaha dan citra suatu perusahaan atau organisasi.

Easily adabtable for all graphic media, di sini faktor kemudahan mengaplikasikan (memasang) logo baik yang menyangkut bentuk fisik., warna maupun konfigurasi logo pada berbagai media grafis perlu diperhitungkan pada saat proses pencanangan. Hal itu untuk menghindari kesulitan-kesulitan dalam penerapannya. (Kusrianto, 2006: 234).

Beberapa hal yang harus diperhatikan dalam membuat logo antara lain (Safanayong, 2006) :
Tipografi. Cukup banyak logo yang berhasil hanya dengan menggunakan tipografi. Entah itu serif/ sans serif atau jenis font lainnya. 

Penggunaan tipografi dapat memberikan semacam “emosi” kepada mereka yang melihatnya. Setelah kita menemukan jenis tipografi yang cocok dengan apa yang ingin kita wakili, barulah kita masuk pada masalah warna.

Warna. 
Warna adalah salah satu hal yang sangat krusial dalam pembuatan logo, karena apabila warna yang kita gunakan salah, bisa-bisa pesan dan emosi yang kita ingin sampaikan kepada masyarakat menjadi kacau dan rancu. Warna logo sebaiknya yang sederhana dan mudah diingat, tapi tetap bisa memberikan ekspresi langsung kepada masyarakat atau konsumen. Selain itu, penggunaan warna yang sederhana dapat menghemat biaya produksi.

Bentuk. 
Banyak sekali logo yang bentuknya unik. Akan tetapi perhatikanlah bentuk logo yang ingin kita desain, karena setiap bentuk, baik lurus, siku, bundar, dan lainnya memiliki arti sendiri; bisa pasif, bisa aktif. Misalnya klien kita menginginkan logo untuk sebuah produk sabun, sebaiknya hindari logo dengan bentuk yang keras dan siku.

Keseimbangan. 
Keseimbangan di sini maksudnya adalah mencari atau menemukan seberapa baik logo yang kita buat. Apabila kita sudah berhasil menciptakan sebuah logo, cobalah untuk memutar atau membolak-balik logo tersebut untuk mendapatkan kemungkinan-kemungkinan lain yang bisa membuat logo lebih berkembang.

Selera. 
Hal ini juga cukup menentukan dalam pembuatan sebuah logo mengingat selera setiap orang berbeda-beda dan sangat subyektif.

Riset. 
Aspek ini adalah aspek yang paling penting dalam membuat sebuah logo. Ini adalah jawaban kunci dalam membuat sebuah logo yang baik. Riset disini tentunya bukan riset yang hanya dilakukan dalam waktu 1-2 jam, melainkan riset secara penuh. Kita juga harus mengerti perspektif dari pemesan logo. 
Berbicara dengan klien, orang-orang yang berada di perusahaan tersebut, klien dari perusahaan tersebut, para distributor, kemudian mencari data-data yang akurat tentang perusahaan tersebut, barulah mulai membuat logonya.

Opini, tidak ada salahnya tanyakan juga pandangan, kritik, dan masukan dari orang lain.
Adapun tahapan umum dalam membuat logo tujuan awal pembuatan logo tersebut dapat tercapai, berikut adalah proses umum yang digunakan dalam mendesain sebuah logo yaitu (https://www11.flamingtext.com) seperti panduan lengkap mendesain logo berupa text gratis dan berbayar.

Proses desain logo biasanya diawali dengan brief. 
Pada tahap ini, desainer mencoba mengumpulkan sebanyak mungkin informasi yang dibutuhkan untuk mendesain logo seperti nama, usaha, jenis usaha, target market, posisi perusahaan (corporate positioning), kompetitor, segmen pasar, dst.

Riset dan brainstorming. Setelah terkumpul informasi yang dibutuhkan, proses beralih kepada riset serta brainstorming. Pada tahap ini, desainer mulai membangun konsep dan mencari ide.

Sketsa. 
Jika sketsa dan ide sudah ada, proses dilanjutkan dengan membuat ragam sketsa dengan pensil dan kertas.

Computerizing/ Vectorizing. 
Hasil dari sketsa kemudian ditransfer ke dalam komputer dalam format digital (vector format). Biasanya, gambar hasil sketsa  di scan kemudian di tracing ulang menggunakan aplikasi vector seperti adobe illustrator atau Corel Draw. 

Presentase. 
ahap selanjutnya adalah mempersentasikan desain kepada klien. Biasanya dalam presentasi desainer menjelaskan konsep dibalik logo yang telah dirancang, penggunaan warna, keluarga huruf (typeface), dsb.

Revisi. 
Setelah selesai dipersentasikan, biasanya akan ada revisi (perubahan) pada logo. Hal ini tentu bergantung kepada diskusi pada saat persentasi dengan klien. Baca Juga : Cara-memasang-widget-artikel-terbaru


Bagaimana Reaksi Anda Tentang Artikel Ini?

Komentar

POPULAR POST

Privacy Policy

Kebijakan Privasi SUARA HARIAN OTO BEMO BERODA TIGA Di SUARA HARIAN OTO BEMO BERODA TIGA, dapat diakses dari https://otobemoberodatiga.blogspot.com, salah satu prioritas utama kami adalah privasi pengunjung kami. Dokumen Kebijakan Privasi ini berisi jenis informasi yang dikumpulkan dan dicatat oleh SUARA HARIAN OTO BEMO BERODA TIGA dan bagaimana kami menggunakannya. Jika Anda memiliki pertanyaan tambahan atau memerlukan informasi lebih lanjut tentang Kebijakan Privasi kami, jangan ragu untuk menghubungi kami. File Log SUARA HARIAN OTO BEMO BERODA TIGA mengikuti prosedur standar menggunakan file log. File-file ini mencatat pengunjung ketika mereka mengunjungi situs web. Semua perusahaan hosting melakukan ini dan merupakan bagian dari analisis layanan hosting. Informasi yang dikumpulkan oleh file log termasuk alamat protokol internet (IP), jenis browser, Penyedia Layanan Internet (ISP), cap tanggal dan waktu, halaman rujukan/keluar, dan mungkin jumlah klik. Ini tidak terkait dengan infor...

SUARA HARIAN OTO BEMO BERODA TIGA

KATA PENGANTAR  Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena dengan rahmat, karunia, serta taufik dan hidayah-Nya saya dapat membuat blog/site tentang apa saja yang menarik bagi penggemar membaca dengan baik meskipun banyak kekurangan didalamnya. Dan juga kami berterima kasih pada Bapak, Ibu, Saudara (i) selaku pelanggan Suara Harian Oto Bemo Beroda Tiga yang telah memberikan masukan kepada saya. Tak lupa juga ucapan terima kasih kepada teman - teman blogger telah ikut turut serta membantu dalam proses pemblo gingan ini. Saya juga menyadari sepenuhnya bahwa di dalam dunia bloging ini terdapat kekurangan dan jauh dari kata sempurna. Oleh sebab itu, saya berharap adanya kritik, saran dan usulan demi perbaikan blog/site yang telah saya buat untuk di masa yang akan datang, mengingat tidak ada sesuatu yang sempurna tanpa saran yang membangun. Semoga blog/site sederhana ini dapat dipahami bagi siapapun yang membacanya. Secara struktur, sistematis dan masif blog/site ya...

KRITIK KONSTRUKTIF JADIKAN MANFAAT

Mengkritik bisa dilakukan oleh siapa saja. Bahkan, banyak orang yang memiliki kebiasaan suka mengkritik. Sebagai contoh, kritik tentang situasi nasional acap kali dilontarkan oleh rakyat jelata atau   masyarakat yang berada di luar lingkaran kekuasaan. Aktivitas melontarkan kritik lebih mudah dilakukan dari pada memberi masukkan dan membuat program aplikatif. Setiap orang tentu akan mendapatkan kritik dari orang lain. Apabila tanggung jawab yang diberikan atasan tidak selesai atau hasilnya di luar harapan, atasan akan serta-merta mengkritik hasil pekerjaan bawahan. Atasan tidak pernah peduli terhadap apa yang telah dilakukan bawahan dalam mengerjakan tanggung jawab tersebut. Atasan hanya menuntut dua hal, yaitu pekerjaan selesai dan hasilnya baik. Begitulah gambaran dunia kerja yang menuntut profesionalisme tinggi. Bagi anda yang menghendaki menjadi orang nomor satu dan terbaik dilingkungan pekerjaan, ada baiknya menerima kritik dari atasan atau kolega dengan hati lapang. ...

IMAM AL GHAZALI FILSUFBESAR DAN SUFI BRILIAN BERILMU TINGGI

Imam Ghazali, Filsuf Besar dan Sufi Brilian Berilmu Tinggi (Bagian Pertama) Ia pembaharu tasawuf dan filsafat dalam Islam. Gagasan dan karya-karya Hujatul Islam ini, menjadi rujukan sampai sekarang. Dalam rak-rak di sebuah toko buku, tampak berjejer buku-buku tentang sufi. Tetapi ada hal yang mencolok. Buku-buku karya Al-Ghazali begitu dominan. Hampir dua puluh buku karya ulama besar ini banyak diminati calon pembeli. Karya Imam Al-Ghazali memang menarik. Tulisannya tidak hanya memikat, tetapi juga selalu aktual sepanjang zaman. Tidak salah jika gagasan dan pikirannya tentang Tasawuf banyak diterjemahkan ke dalam berbagai bahasa. Imam Ghazali adalah ulama yang mampu mendiskripsikan tasawuf, syari’at dan Akhlak dengan jelas dan argumentatif. Nama lengkapnya adalah Abu Hamid ibnu Muhammad ibnu Ahmad, lahir di Khurasan, Iran, pada tahun 450 H atau 1058 M. Karya masterpiece-nya Ihya Ulumuddin yang empat jilid itu menjadi bacaan wajib bagi orang-orang yang ingin belajar tasawu...

BIOGRAFI dr TERAWAN AGUS PUTRANTO : KABINET INDONESIA MAJU JABATAN MENTERI KESEHATAN

Biografi dr. Terawan Agus Putranto. Ia sangat terkenal sebagai dokter dengan metode ‘Cuci Otak’ untuk pasien stroke. Ia sudah melayani pasien hingga puluhan ribu melalui metodenya ini. Namun metodenya ini dianggap kontroversi oleh IDI (Ikatan Dokter Indonesia) sehingga membuat ia pernah dipecat dari IDI. dr. Terawan diketahui memiliki langganan pasien pejabat serta para artis terkenal. Sebelum ditunjuk sebagai Menteri Kesehatan, dr. Terawan menjabat sebagai Kepala Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Subroto. Berikut profil dan biografi dr. Terawan Agus Putranto yang dikenal ahli dalam metode ‘Cuci Otak’ Daftar Isi Biodata dr. Terawan Agus Putranto Nama : Letjen TNI Dr dr Terawan Agus Putranto, Sp.Rad(K) Lahir : Yogyakarta, 5 Agustus 1964 Agama : Kristen Protestan Istri : Ester Dahlia Anak : Abraham Apriliawan Pendidikan : (S1) Fakultas Kedokteran, Universitas Gadjah Mada, (S2) Spesialis Radiologi. Universitas Airlangga, (S3), Fakultas Kedokteran, Un...