BAGIAN DUA [2] PENYEBAB KENAPA BLOG SEPI OLEH PENGUNJUNG BAGIAN DUA [2] PENYEBAB KENAPA BLOG SEPI OLEH PENGUNJUNG - SUARA HARIAN OTO BEMO BERODA TIGA
Suara Harian Oto Bemo Beroda Tiga

Komunikasi, Media Ilmu & Pengetahuan Umum Blogging

Langsung ke konten utama

"OTO BEMO.. OTO BEMO.. BERODA TIGA .. TEMPAT BERHENTI.. DITENGAH TENGAH KOTA..PANGGIL NONA..PANGGIL NONA..NAIK KERETA..NONA BILANG..TIDAK PUNYA UANG.. JALAN KAKI SAJA"

BAGIAN DUA [2] PENYEBAB KENAPA BLOG SEPI OLEH PENGUNJUNG

Postingan kali ini saya tulis mengenai penyebab blog dengan banyak kontent atau artikel namun sepi pengunjung . Hal ini merupakan kejadian umum yang dialami oleh kebanyak blogger meskipun sebagian mengeluh dan sebagian tetap melakukan update artikel setiap hari , tidak ada salahnya jika anda membaca postingan saya untuk mengetahui beberapa penyebab blog sepi pengunjung.

Artikel merupakan aset penting bagi sebuah blog, semakin banyak artikel membuat blog anda memiliki banyak konten dan keyword yang dibutuhkan oleh google untuk menampilkan situs blog anda dimesin pencari google . Namun memiliki banyak artikel tanpa melakukan optimasi SEO pada blog membuat artikel anda sulit untuk ditemukan visitor meskipun hampir semua artikel anda di index oleh mesin pencari.

Secara teoritis memiliki banyak konten memudahkan pemilik blog dalam membangun internal link yang baik , ada lebih dari 200 faktor yang mempengaruhi penilaian mesin pencari terhadap kerelevanan masing-masing postingan dan semua itu tidak bisa diprediksi secara pasti namun masih dalam lingkup panduan yang dijelaskan oleh Google Webmaster.

Saya memiliki 10 blog dummy domain TLD yang memiliki banyak artikel otomatis namun masih sepi pengunjung , dan saya juga memiliki beberapa blog dengan minimal konten yang memiliki ribuan visitor setiap harinya . Ya update artikel setiap hari tanpa optimasi menurut saya tidaklah cukup mengingat persaingan antar blog dimesin pencari cukup berat.

Secara umum sifat sebuah konten itu dibagi menjadi 3 :

1. Berita ( short trending )

Konten berita ini sifatnya short trending / jangka pendek hanya berlaku dalam beberapa hari saja dan selebihnya bisa dikatakan tidak berguna . Bacaan berita tidak bisa disebut artikel karena tingkat keunikan kontenya rendah . Contohnya berita meninggalnya artis hanya berlaku untuk beberapa hari saja setelah itu postingan tersebut tidak berguna.

2. Artikel Trending

Artikel trending memiliki umur yang sedikit panjang bisa beberapa bulan , banyak orang penasaran dengan jenis artikel trending ini disamping itu berbeda dengan berita jenis artikel trending ini bisa direwrite sesuai keinginan penulis . Contohnya kasus dimas kanjeng yang bisa terus diulas perkembanganya.

3. Artikel long term

Artikel jangka panjang yang dibutuhkan oleh banyak orang meskipun sudah dibuat bertahun-tahun yang lalu misalnya tema tutorial membuat blog , tutorial mengatasi komputer error dll . Jenis keyword ini abadi dan anda tidak perlu khawatir expired nantinya.

Jika anda mengelola blog sendirian / personal sebaiknya anda memilih konten blog dengan niche abadi / longterm keyword sehingga anda tidak perlu membuang banyak waktu anda untuk update artikel setiap hari . Berbeda jika memiliki team anda bisa mengambil artikel trending dengan sifat short time yang berpotensi lebih mudah mendatangkan pengunjung namun memiliki tingkat kepopuleran yang singkat. Baca Juga : Cara-terbaik-blog-tua-cepat



Bagaimana Reaksi Anda Tentang Artikel Ini?

Komentar

POPULAR POST

IMAM AL GHOZALI JELASKAN MUSIK DAN TARIAN PARA SUFI

Musik dan tarian para sufi dijelaskan oleh Imam Al Ghazali. Hukum musik dan tarian tergantung bagaimana keduanya digunakan. Sedangkan bagi kaum sufi, musik dan tarian yang mereka lakukan merupakan sepenuhnya bersifat keagamaan. Imam Al-Ghazali dalam kitabnya berjudul Kimia-i Sa'adah menjelaskan, para sufi memanfaatkan musik untuk membangkitkan cinta yang lebih besar kepada Allah dalam diri mereka. Dan dengan bermusik, para sufi kerap mendapatkan penglihatan dan kegairahan rohani. Maka dalam hal ini, hati para sufi menjadi sebersih perak yang dibakar di dalam tungku. Mencapai suatu tingkat kesucian yang tak akan pernah bisa dicapai oleh sekadar hidup prihatin walau seberat apapun. Baca Juga :  Kharomah-sayidah-nafsiah-dan-wali-allah Para sufi kemudian menjadi sedemikian sadar akan hubungannya dengan dunia rohani. Sehingga mereka kehilangan segenap perhatiannya akan dunia ini dan kerap kali kehilangan kesadaran indriawi. Meskipun demikian, para calon sufi dilarang ikut ambil bagian d