USAHA BUDI DAYA RUMPUT LAUT DENGAN TALI PANJANG USAHA BUDI DAYA RUMPUT LAUT DENGAN TALI PANJANG - SUARA HARIAN OTO BEMO BERODA TIGA
Suara Harian Oto Bemo Beroda Tiga

Komunikasi, Media Ilmu & Pengetahuan Umum Blogging

Langsung ke konten utama

"OTO BEMO.. OTO BEMO.. BERODA TIGA .. TEMPAT BERHENTI.. DITENGAH TENGAH KOTA..PANGGIL NONA..PANGGIL NONA..NAIK KERETA..NONA BILANG..TIDAK PUNYA UANG.. JALAN KAKI SAJA"

USAHA BUDI DAYA RUMPUT LAUT DENGAN TALI PANJANG

Usaha Budidaya Rumput Laut Dengan Tali Panjang
Salah satu sumberdaya hayati untuk laut Indonesia yang cukup potensial adalah ganggang laut atau biasa dikenal dengan nama lain rumput laut, seaweed atau agar-agar. 
Salah satu jenis rumput laut yang telah banyak dibudidayakan secara intensif di Indonesia adalah Eucheuma sp tepatnya di wilayah perairan pantai.

Semakin luasnya pemanfaatan hasil olahan rumput laut di dalam berbagai industri, membuat kebutuhan akan rumput laut sebagai bahan baku juga semakin meningkat pula. Tidak hanya itu saja, kebutuhan ekspor untuk pasar dalam negri juga tidak kalah pentingnya karena selama ini industri pengolahan rumput laut masih sering mengeluh karena kekurangan bahan baku. 

Melihat begitu besarnya peluang usaha tersebut, budidaya rumput laut mempunyai prospek yang cerah.  Karena, mempunyai nilai ekonomis yang penting dalam menunjang pembangunan dalam bidang perikanan, baik kaitannya dengan penyediaan bahan baku industri di dalam negeri, peningkatan ekspor non migas, meningkatkan pendapatan petani atau nelayan, penyediaan bahan baku industri dalam negeri maupun memperluas lapangan pekerjaan. 

Budidaya rumput laut yang banyak dilakukan oleh para petani atau nelayan adalah dengan menggunakan metode lepas dasar, rakit apung dan tali panjang. Namun, analisa yang akan kita bahas dalam kesempatan kali ini adalah budidaya rumput laut dengan metode tali panjang. 

Konsumen 
Rumput laut dapat dimanfaatkan oleh semua kalangan masyarakat sebagai bahan makanan maupun sebagai bahan tambahan untuk industri makanan, kosmetik, farmasi, tekstil, cat, kertas dan lain sebagainya. Selain itu, rumput laut juga digunakan pula sebagai pupuk hijau dan komponen untuk pakan ternak serta pakan ikan. Baca juga Usaha-budidaya-lobster-air-tawar-dibak


Bagaimana Reaksi Anda Tentang Artikel Ini?

Komentar

POPULAR POST

IMAM AL GHOZALI JELASKAN MUSIK DAN TARIAN PARA SUFI

Musik dan tarian para sufi dijelaskan oleh Imam Al Ghazali. Hukum musik dan tarian tergantung bagaimana keduanya digunakan. Sedangkan bagi kaum sufi, musik dan tarian yang mereka lakukan merupakan sepenuhnya bersifat keagamaan. Imam Al-Ghazali dalam kitabnya berjudul Kimia-i Sa'adah menjelaskan, para sufi memanfaatkan musik untuk membangkitkan cinta yang lebih besar kepada Allah dalam diri mereka. Dan dengan bermusik, para sufi kerap mendapatkan penglihatan dan kegairahan rohani. Maka dalam hal ini, hati para sufi menjadi sebersih perak yang dibakar di dalam tungku. Mencapai suatu tingkat kesucian yang tak akan pernah bisa dicapai oleh sekadar hidup prihatin walau seberat apapun. Baca Juga :  Kharomah-sayidah-nafsiah-dan-wali-allah Para sufi kemudian menjadi sedemikian sadar akan hubungannya dengan dunia rohani. Sehingga mereka kehilangan segenap perhatiannya akan dunia ini dan kerap kali kehilangan kesadaran indriawi. Meskipun demikian, para calon sufi dilarang ikut ambil bagian d